Manfaat Daun Pandan dan Perbedaannya Dengan Daun Suji

      Kali ini saya ingin memposting tentang daun pandan, manfaatnya, dan bedanya dengan daun suji.. Daun pandan ini terkenal sebagai rempah dan wewangian untuk makanan karena aroma yang dihasilkannya. Daun pandan pun banyak manfaatnya, apalagi untuk makanan. Apa saja manfaatnya? Silahkan dibaca di bawah ini..

Manfaat Daun Pandan :
      Selain sebagai rempah dan pemberi aroma makanan, ternyata daun pandan ini memiliki khasiat untuk kesehatan dan kecantikan. Daun ini berhasiat sebagai tonikum, penambah nafsu makan, dan penenang. Daun pandan berkhasiat untuk mengatasi : kurang nafsu makan, lemah syaraf, reumatik, pegal, sakit disertai gelisah, rambut rontok, ketombe, dan menghitamkan rambut. Pandan wangi digunakan pula sebagai bahan baku minyak wangi dan aromatherapy. Dapat pula mengharumkan pakaian di lemari dengan cara diletakkan di antara pakaian dalam lemari.

Daun Pandan vs Daun Suji
Sekilas kedua daun memang hampir mirip dari segi fungsi maupun tampilannya. Lalu apa bedanya?
-  Daun Pandan
       Daunnya hijau muda mengkilap, panjang seperti pita dan tulang daun di tengah. Tepinya bergerigi tajam pada daun yang tua. Fungsi utamanya sebagai pemberi aroma tanpa efek warna yang kuat. Sebenarnya daun pandan juga bisa memberikan warna hijau dengan cara menumbuk dan memeras airnya, tapi efek warna tidak sekuat daun suji. Warna netral dan efek rasa yang lembut dan wangi tidak merusak cita rasa bahan utamanya. Sehingga banyak digunakan untuk aroma pada hidangan.
       Untuk pengharum kue atau masakan, pilihlah daun pandan yang tidak terlalu tua atau muda. Potong kasar atau sobek-sobek daun pandan agar aromanya lebih kuat dibanding jika dibiarkan utuh. Aroma pandan mudah menguap, jadi untuk menjaga agar masakan tetap beraroma, maka penambahan daun pandan ke dalam rebusan masakan atau adonan kue dilakukan sesaat sebelum adonan diangkat dari perapian.
-  Daun Suji
       Daun suji merupakan tanaman perdu yang tingginya bisa samapai 8 meter. Bentuk daunnya memanjang dan tersusun melingkar. Tanaman ini sesekali berbunga. Sekilas bentuk daun mirip daun pandan, berwarna hijau tua, bentuknya runcing polos tanpa tulang tengah. Fungsi utamanya sebagai pewarna pada masakan.
       Walaupun tidak seharum daun pandan, tapi daun suji merupakan pewarna hijau alami pada masakan. Cara menggunakannya dengan menumbuk halus, lalu diperas. Air dari daun suji ini yang dipakai untuk mewarnai masakan.
       Daun suji bisa juga digunakan sebagai pemberi aroma masakan, walaupun aromanya tidak seharum daun pandan. Untuk memunculkan aroma dan warna yang kuat, daun suji sering dicampur dengan daun pandan agar masakan maupun minuman yang dihasilkan lebih harum.

Daun suji biasanya digunakan sebagai pewarna (hijau) alami, sedangkan daun pandan digunakan sebagai pemberi aroma. Klo daun suji gak ada bisa diguanakan pewarna makanan, dan klo daun pandan gak ada bisa digunakan vanilla (bentuknya serbuk kasar). Pemberian daun pandan tidak mutlak karena itu cuma supaya wangi aja.

klo mau ambil warna nya aja sama aja pake pandan or suji
klo mau ambil wangi nya pake pandan aja lbih wangi

aq biasa nya pasta pandan ngak tambah aer
klo untuk bkin teh pandan segelas gede 3 tetes
klo unt bkin kue y tergantung bayak adonan nya tp g perlu tambah aer

memang dua-duanya sering di gunakan untuk pewarna makanan. 
beda daun suji dan pandan adalah dari aroma. 
jika kamu ingin mendapatkan warna hijau sekaligus aroma wangi di makanan kamu,lebih baik pakai daun pandan saja..tapi warnanya tidak akan sehijau jika kita memakai daun suji,dan jika kita menggunakan daun suji tidak akan menimbulkan bau wangi. 
kalo kamu mau memakai pasta,boleh" saja.tidak terlalu jauh berbeda jika kita menggunakan daun suji secara langsung.tapi dalam penggunaanya jangan terlalu banyak,karena dengan sedikit pasta kita akan mendapat warna hijau yang bagus,dan ingat jangan gunakan air. 
cuma itu aja yang bisa aku kasih tau.


daun suji bikin makanan berwarna hijau dengan bahan alami
daun pandan bikin makanan beraroma wangi pandan
pakai pasta bisa aja, kalau memang terpaksa
tapi hasilnya memang lain.
kita nggak tahu itu murni apa dicampur kimia.
itulah makanya saya bersukur tinggal di indonesia
mau daun suji mau daun pandan tinggal petik dikebun.

*dikutip dari tabloid Koki edisi 187 oktober 2010

Semoga bermanfaat ^^